Pak Didin panggilan akrab guru besar dan pendiri Pesantren Kaligrafi Lemka Sukabumi dikenal sebagai seniman kaligrafi Indonsia yang aktif merumuskan ide dan pengembangan kaligrafi di Indonesia. Beliau aktif sebagai dewan juri kaligrafi di Indonesia dan perlombaan kaligrafi di ASEAN. Kiprahnya telah melahirkan banyak sanggar kaligrafi dan pesantren kaligrafi di Indonesia. Bahkan telah melahirkan beratus-ratus santri kaligrafi yang datang dari seluruh pelosok Indonesia.
Jumat, 19 Oktober 2018
Selasa, 09 Oktober 2018
KALIGRAFI di MTQ NASIONAL MEDAN 2018
Menteri Agama H. Lukman Hakim Saefuddin, bersama Pengasuh Pesantren LEMKA Dr. KH. Didin Sirojuddin M.Ag, Rektor PTIQ Jakarta Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, dan Staf Ahli Menag Prof. Dr. H. Oman Fathurrahman, MHum bsma Ketua Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an Indonesia Dr. H. Mukhlis Hanafi di arena Lomba KALIGRAFI MTQ Nasional XXVII/2018 di Medan. "Menarik dan revolusioner," kata mereka. Kru media juga "gregetan" ingin ikut berKALIGRAFI :
Senin, 08 Oktober 2018
Pameran Prestasi Hasil Karya Pemuda Kecamatan Jekulo Kudus 2018
Berbagai produk karya anak bangsa di pamerkan di Gedung Kawedanan Bae Kudus. Pembukaan oleh Bupati Kudus pada tanggal 7 oktober 2018. Pameran diselenggarakan selama dua hari berturut-turut. Produk yang dipamerkan adalah karya-karya hasil kreasi Santri Sanggar Asta Qalam Kudus.
Lukisan kaligrafi terbaru Purwanto Zain
Lukisan kaligrafi goresan dan olahan tangan emas kaligrafer nasional asal Kota Kudus ini berjudul "Dengan dzikir hati jadi tentram". Kalimah Alaa bidzikrillahi tadmainnul quluub dst. Karya berukuran 90X70 cm tekstur diatas kanvas terlihat tegas dan kontras dengan gaya sapuan ciri khat H. Purwanto Zain Kudus Jateng.
Minggu, 07 Oktober 2018
Lembur pembuatan stand Pameran Prestasi Hasil Karya Pemuda
Pameran yang akan dibuka Bupati Kudus Ir. Muhammad Tamsil pada hari senin 8 oktober 2018 di Kantor Kawedanan Bae. Akan memamerkan produk-produk unggulan di Kabupaten Kudus antara lain: kaligrafi lukis oleh Galeri Asta Qalam Kudus.
Jumat, 05 Oktober 2018
KALIGRAFI SEBAGAI HIASAN RUMAH DAN SEBAGAI SARANA DZIKIR
Bagi keluarga muslim memang tidak diperbolehkan menggunakan patung untuk hiasan rumah. Diriwayatkan bahwa Rasullah bersabda: "Innal malaaikata laa tadkhulu baitan fiihis shurata."
"Sesungguhnya malaikat tidak memasuki rumah yang ada gambarnya."
Solusi bagi keluarga muslim adalah kaligrafi sebagai hiasan dan pengingat kepada Allah. Hiasan dan dzikir bisa membuat hati menjadi tentram. Rumah yang islami adalah rumah yang efesien dan bisa menjadi sarana untuk ibadah. Rumah islami adalah rumah yang memungkinkan penghuni rumah islami untuk saling bersilaturahmi dan berinteraksi. Rumah islami memenuhi kriteria rumah sehat, rumah indah dan rumah sederhana, sebab Islam memperhatikan nilai kesehatan, Islam cinta keindahan. Sehingga terbentuk keluarga dengan peradaban yang islami.
A MESSAGE FROM THE SKY. Lukisan kaligrafi Surat Al Fatihah
Karya lukis kaligrafi kontemporer H. Purwanto Zain, media oil painting on canvas, ukuran 100 X 100 cm. Goresan kuas Surat Al Fatihah Ummul Qur'an.
Karya-karya Purwanto Zain master kaligrafi Kota Kudus telah dikoleksi oleh para pengusaha, pejabat. Bahkan telah dikoleksi pengusaha dari Singapura.
Purwanto Zain dikenal sebagai kaligrafer Nasional, seniman muslim yang selalu berkarya. Tak terhitung karya indah telah lahir dari buah tangan emasnya.
Selamat datang di MTQ Nasional XXVII di Medan Sumatera Utara tahun 2018
Semoga sukses perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur'an ke-XXVII tahun 2018 di Kota Medan Sumatera Utara. Untuk syi'ar Islam dan membumikan Al Qur'an.